Warga Ciamis, Jawa Barat, mengapresiasi upaya pemerintah melakukan penataan bantaran sungai Cileueur dari tadinya kawasan kumuh menjadi asri.
Suyatno, warga bantaran Cileueur lingkungan Kedung Panjang, Kelurahan Maleber, menyampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, yang telah menata sungai Cileueur dari kawasan kumuh menjadi kawasan yang asri dan bersih.
Saat ini, bantaran sungai Cileueur tepatnya di Kelurahan Maleber sudah ditata dan dibangun area taman River Walk.
Selain untuk bersantai, tersedia fasilitas jogging untuk masyarakat yang ingin berolahraga.
“Alhamdulilah, saya menjadi warga di sini kurang lebih 50 tahunan, dan baru kali ini merasakan indahnya sungai Cileueur, bahkan bisa mengangkat perekonomian masyarakat sekitar bantaran,” ucap Suyatno Rabu (28/9/2022).
Suyatno menerangkan, sebelumnya ia hanya kerja serabutan sebagai tukang ojek.
Akan tetapi, setelah dibangunnya area River Walk Cileueur, Suyatno kini memilih berdagang karena bisa mendapat keuntungan yang cukup.
“Setelah dilakukan penataan, banyak orang berkunjung kesini,” katanya.
Ia berharap, dengan terus berkembangnya area rekreasi ini, bisa meningkat perekonomian masyarakat sekitar, terutama yang berada di bantaran sungai.
“Sebagian besar masyarakat di sini berjualan. Karena memang sekarang mulai banyak pengunjung yang datang, sekedar refreshing dan berswafoto,” ungkap Suyatno.
Akademisi Ciamis Minta Penataan Kawasan Kumuh Cileueur Berlanjut
Sementara itu, Hendra Sukarman akademisi Universitas Galuh memberikan apresiasi, terhadap langkah pemerintah pusat dan pemerintah daerah Ciamis, dalam pengentasan kawasan kumuh menjadi objek wisata baru, salah satunya bantaran sungai Cileueur Ciamis.
Menurutnya, pengentasan kawasan kumuh menjadi salah satu agenda strategis perkotaan.
“Melalui pendekatan kolaboratif berbasis kawasan, agenda ini seharusnya didukung oleh seluruh elemen masyarakat, dalam upaya untuk mengembangkan destinasi wisata Kota yang jarang sekali kita lihat sejauh ini,” terangnya.
Ia menuturkan, ketika pemerintah daerah menata kawasan sungai Cileueur dengan sentuhan yang indah, tentunya saat ini lokasi tersebut menjadi model pembelajaran yang menarik dan mendapat atensi banyak pihak.
“Bahwa penanganan kawasan kumuh bisa sinergi dengan peningkatan nilai kawasan, pemberdayaan dan partisipasi masyarakat,” jelas Hendra.
Hendra menambahkan, penataan sungai Cileueur hari ini, sangat berbanding lurus dengan apa yang menjadi visi misi Bupati Ciamis yaitu Mantapnya Kemandirian Ekonomi Sejahtera untuk Semua.
“Maka dari itu, pembangunannya harus dijaga oleh semua elemen masyarakat ataupun unsur pemerintahan terutama dinas teknis,” katanya.
Hendra pun meminta, penataan dan pengembangan kawasan sungai Cileueur jangan sampai putus sampai di sini.
“Area ini akan menjadi sebuah objek wisata baru berbasis ekonomi kerakyatan, dimana ketika banyak orang berkunjung maka ekonomi masyarakat sekitarnya akan terangkat secara otomatis,” pungkasnya.
Berita ini sudah tayang di HarapanRakyat.com dengan judul Warga Apresiasi Pemkab Ciamis, Ubah Kawasan Kumuh Cileueur Jadi Asri.